29 Oktober 2009

Humbahas peroleh dana CD PT TPL Rp4,43 M

Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) yang merupakan salah satu kawasan HTI (Hutan Tanaman Industri) PT Toba Pulp Lestari (TPL) Tbk, sejak 2003 hingga 2008 memperoleh dana Community Development (CD) Rp 4,43 miliar.

“Dana itu merupakan sebagian dari Rp 50,76 miliiar dana CD PT TPL Parmaksian, hasil penyisihan 1 persen dari penjualan bersih setiap tahun,” kata Kepala CSR (Corporate Social Responsibility) PT TPL, Lambertus Siregar didampingi humas, Chairuddin Pasaribu, tadi siang.

Dana ini, katanya, didistribusikan kepada delapan kabupaten wilayah operasi perusahaan untuk membiayai program pemberdayaan masyarakat. Yakni Tobasa, Taput, Dairi, Pakpak Bharat, Samosir, Simalungun, Tapsel dan Humbahas.

Lambertus menjelaskan, Humbahas yang wilayah hutannya berbatasan dengan Dairi, Pakpak Bharat dan Samosir di hutan Tele, secara terus menerus menjadi penerima dana CD tertinggi karena faktor HTI.

Besar kecilnya CD ditentukan luas lahan efektif, produksi kayu tahunan, panjang jalan yang dilintasi angkutan bahan baku dari HTI ke pabrik.

Perolehan CD untuk Humbahas hanya bisa dikalahkan Tobasa karena faktor letak pabrik sehingga memperoleh 50 persen, ujar Siregar.

Katanya, perolehan dana CD tahunan tertinggi untuk Humbahas, pada tahun 2008 Rp 1,24 miliiar. Tahun 2007 Rp 983,4 juta, tahun 2005 Rp 885,8 juta, tahun 2004 Rp 673,5 juta.

Pada awalnya, kata Lambertus, dana CD dikelola Pemkab (Pemerintah Kabupaten), tetapi sebagian dana CD 2005 dan 2006 pelaksanaanya dipercayakan kepada PT TPL. Pemkab hanya menyiapkan program dan pengawasan bersama tim independen.

“Program CD TPL untuk Humbahas sebagian besar dana periode 2005 dan 2006 Rp 1,19 miliar mencakup pertanian, peternakan, perikanan,pendidikan, prasarana dan sarana kebersihan. Saya pernah menemui Bupati Humbahas Maddin Sihombing menyangkut dana CD itu. Namun menurut beliau pertanggungjawabannya sangat rumit. Makanya, dana CD 2007 dan 2008 belum terlaksana. Dananya Rp 2,1 miliar. Sekarang masih disimpan PT TPL,”ungkap Lambertus.

Menjawab pertanyaan, kenapa dana CD untuk Kabupaten Tobasa jauh lebih besar dari Taput, Humbahas, Pakpak Bharat, Dairi dan Samosir, Lambertus menepis tidak ada yang di istimewakan.

“Keputusan itu merupakan hasil yang dibuat tim independen. Itu tidak bisa kami intervensi. Apa yang diputuskan, kami jalankan. Begitupun akan menjadi masukan bagi PT TPL”ujar Lambertus.

Sumber: Waspada Online, Minggu, 20 Juli 2009

0 komentar: